-->

Monday, December 15, 2014

source code contoh menghitung centroid dan jarak k-means


Menyambung dari artikel sebelumnya tentang konsep k-means data mining focus pada tulisan sekarang adalah bagaimana cara mengimplementasikan  perhitungan algoritma k-means centroid dan jarak kedalam source code program. Berikut source code langkah-langkah menghitung nilai centroid dan jarak  algoritma k-means:

Monday, December 1, 2014

Mengapa Perlu Transaksi Database


Database server secara sederhana merupakan sebuah media penyimpanan data penting dan penyimpanan didesain sesuai kebutuhan memiliki  5 operasi dasar Insert , Update, Delete, Search data.  Apa  yang dimaksud  Teknik transaksi database  dan mengapa perlu  teknik transaksi ? Transaksi  merupakan suatu cara menjaga data tetap aman dan konsisten terhadap permintaan perubahan data sampai permintaan perubahan data selesai dilakukan.

Thursday, November 6, 2014

Cara Menghindari Kegagalan Implementasi Sistem Informasi Akuntansi


Mengapa  Menerapakan  Sistem Informasi Akuntansi?
sistem akuntasi terintegrasi pada sebuah perusahaan
Implementasi  Sistem Akuntansi Komputerisasi itu mudah, jika saya bandingkan dengan saya belajar akuntansi pembukuan pada saat sekolah SLTP. Dengan menggunakan buku pembukuan sebagai media pencatatan transaksi keuangan mulai dari pencatatan Saldo Awal, hutang piutang, kas, dan biaya sampai pada penyajian laporan rugi laba. Proses pencatatan akuntansi yang  dikerjakan secara manual membutuhkan tingkat ketelitian perhitungan tinggi

Wednesday, October 22, 2014

Perancangan Database Pencatatan Produk Dengan Serial Number



Nah, postingan kali ini sebagai lanjutan dari pengenalan lingkup database jika pada postigan sebelumnya berkenalan dengan manajemen user database dan tool query database, kali ini saya sedikit menulis tentang cara merancang database dalam konteks perancangan alur sistem belum mengimplementasikan rancangan sistem  ke dalam database sofware.  Tulisan ini untuk saya pribadi dan untuk yang mulai belajar merancang database,  jadi jika anda sudah expert tentang database maka sebaiknya di close saja browsernya daripada sakit hati sebab ini hanya ditujukan untuk pemula dan catatan pribadi saya dalam belajar database. Jika  ada pertanyaan  bagaimana cara merancang database yang baik? Menurut saya sendiri database dikatakan baik, jika sesuai dengan kebutuhan sistem yang akan dibangun dan dinamis. Dinamis dalam arti dapat diterapkan konsep SDLC (System Development Life Cycle).

Wednesday, October 8, 2014

Contoh Algoritma Klasifikasi Data Mining



Mengenal metode  klasifikasi, secara sederhana algoritma klasifikasi pada data mining merupakan sebuah catatan record data hendak diklasifikasikan kedalam salah satu dari sekian klasifikasi data yang tersedia pada variabel tujuan berdasarkan nilai-nilai “variabel prediktor”.  

Cara KerjaAlgoritma klasifikasi 
Klasifikasi dalam data mining bekerja pada data historis atau data sejarah. Data historis disebut data latihan atau training data. histori data digunakan sebagai cara mendapatkan pengetahuan dan disebut data pengalaman.
   
Mengetahui Proses pembentukan Klasifikasi data mining
Secara sederhana ada  3 proses pemecahan masalah klasifikasi diantaranya:
  1.  Data historis  atau data pengalaman 
  2.  Data historis akan diproses menggunakan algoritma klasifikasi 
  3.  Klassifikasi menghasilkan pengetahuan yang dipresentasikan dalam bentuk diagram pohon keputusan”decission tree”

Untuk memecahkan masalah klasifikasi data mining sedikitnya ada  6 algoritma klasifikasi data data mining diantaranya:
  1. Algoritma CART (Classification and Regreesion Trees)  
  2. Algoritma mean vektor  
  3. Algoritma k-nearest neighbor  
  4. Algoritma ID3 
  5.  Algoritma C4.5 
  6.  Algoritma C5.0       

Contoh Masalah Klasifikasi Data Mining
Sebagai contoh fiktif ada 8 data nasabah yang telah memperoleh kredit mikro dari bank mikroba. Data tersebut meliputi besarnya tabungan dengan jenis kategori(rendah, sedang dan tinggi), besar aset nasabah dengan kategori(rendah, sedang, tinggi), besarnya pendapatan nasabah per tahun dan resiko kredit dengan kategori (baik dan buruk) dari ilustrasi data nasabah ini dapat menghasilkan suatu pengetahuan untuk menggolongkan resiko kredit seorang nasabah pada masa mendatang berdasarkan tabungan , aset dan pendapatan apabila ada pengajuan kredit nasabah kesembilan, kesepuluh dan seterusnya. Data tabungan,  aset dan pendapatan merupakan dasar untuk menentukan resiko kredit  disebut sebagai  variabel prediktor. Resiko kredit berdasarkan variabel prediktor disebut variabel tujuan”target variabel

Contoh pohon keputusan masalah klasifikasi data nasabah kredit
contoh gambar pohon keputusan klasifikasi data mining

Pada gambar diatas terdapat 2 jenis bentuk noktah. Pertama berbentuk elips disebut noktah keputusan noktah ini masih akan bercabang noktah ini merupakan suatu catatan misalnya “nasabah” belum dapat ditentukan klasifikasinya apakah nasabah ini mempunyai resiko kredit baik atau buruk. Noktah keputusan pertama disebut noktah dasar. Kedua noktah berbentuk persegi panjang disebut noktah terminasi yang tidak akan bercabang lagi karena pada noktah ini nasabah sudah ditentukan klasifikasinya.
Bagaimana cara membaca  gambar pohon keputusan  yang dihasilkan oleh algoritma klasifikasi diatas? Pertama pada noktah dasar nasabah(A, B, C, D, E, F, G, H) pertama dilihat dari seberapa besar aset nasabah? Jika klasifikasi aset tergolong rendah, maka  dapat diklasifikasikan sebagai nasabah dengan resiko kredit buruk. Namun, bila aset termasuk sedang atau tinggi,  resiko kredit belum bisa dikatakan baik atau buruk noktah ini disebut noktah keputusan A sebab merupakan noktah keputusan yang pertama dihasilkan dengan catatan(A,C,D,E,F,H). Noktah keputusan A dilakukan percabangan dilihat dari besarnya tabungan nasabah bila, tabungan termasuk sedang atau sedang  dapat diklasifikasikan nasabah dengan resiko kredit baik (A,D,E,H).  Bila tabungan tinggi, maka belum bisa diklasifikasikan  apakah baik atau buruk  termasuk noktah keputusan. Noktah ini disebut Noktah B sebab merupakan noktah keputusan kedua  yang dihasilkan. Noktah B dilakukan percabangan lagi berdasarkan seberapa besar aset nasabah? Bila, aset  termasuk tinggi nasabah (F), maka termasuk nasabah dengan resiko kredit baik jika nilai aset termasuk sedang, maka diklasifikasikan sebagai nasabah dengan resiko kredit buruk.


Dari contoh kasus klasifikasi data nasabah diatas maka dapat diperoleh pengetahuan yang dapat diaplikasikan kepada mereka yang berpotensi menjadi nasabah kesembilan, keseuluh danseterusnya. Data ini akan dijadikan sebagai input basgi suatu algoritma yang sekarang ini belum diketahui jenis algoritmanya. Sebagai keluaran dari algoritma yang saat ini belum diketahui jenisnya secara sederhana dapat direpresentasikan dalam bentuk pohon keputusan diatas pada tulisan berikutnya akan membahas secara detail algoritma yang dapat menghasilkan pohon keputusan seperti diatas. Sebagai bocoran saja algoritma ini disebut  Classification and regression tree (CART).

Tuesday, October 7, 2014

Metode Inference Diagnosis dan Terapi



cara menentukan diagnosis penyakit
depressiontreatmentcenter.com
Metode Inference Diagnosis merupakan suatu metode menentukan jenis penyakit yang diderita berdasarkan fakta-fakta yang diberikan oleh user. Metode Inferensi Diagnosis dimanfaatkan sebagai langkah melakukan diagnosis penyakit pada sebuah sistem pakar. Inferensi diagnosis dapat dibabungkan dengan algoritma runut maju(Foward Chaining) dan runut balik(Backward Chaining) sebagai langkah mendiaknosis penyakit sekaligus sebagai langkah memeberikan solusi terapi. Foward chaining digunakan sebagai langkah menentukan kemungkinan penyakit yang diderita oleh pasien berdasarkan gejala gejala penyakit yang dimasukkan oleh user.

Thursday, September 25, 2014

Fungsi Hak Akses User Database



Beberapa fungsi dari pemberian hak akses dalam database

Pentingnya manajemen hak akses dalam sebuah sistem database. Mengapa hak akses pengguna (user Privileges) dibutuhkan ? Pada dasarnya data-data yang tersimpan dalam database merupakan sumber dari informasi berharga maka, hanya orang-orang tertentu yang diizinkan membuat,melihat, merubah, maupun menghapus data dalam sebuah database. Izin hak akses database biasa dilakukan seorang Database Administrator (DBA) sebagai hal preventif  menjaga keamanan data pada database. Selain sebagai security database hak akses user digunakan untuk memberikan batasan fasilitas kepada setiap user yang berhubungan langsung dengan database. Ada 5 hal yang paling dasar pekerjaan  DBA memberikan wewenang  kepada User account terhadap database: