Mengapa Menerapakan Sistem Informasi Akuntansi?
Implementasi Sistem
Akuntansi Komputerisasi itu mudah, jika saya bandingkan dengan saya belajar
akuntansi pembukuan pada saat sekolah SLTP. Dengan menggunakan buku pembukuan
sebagai media pencatatan transaksi keuangan mulai dari pencatatan Saldo Awal,
hutang piutang, kas, dan biaya sampai pada penyajian laporan rugi laba. Proses
pencatatan akuntansi yang dikerjakan
secara manual membutuhkan tingkat ketelitian perhitungan tinggi
setidaknya, jika terjadi selisih dalam perhitungan maka akan menyebabkan laporan rugi laba yang tidak sesuai dengan kondisi transaksi keuangan yang sebenarnya. Maaf curhat sedikit masa-masa belajar siklus akuntasi waktu SLTP. Nah itu tadi sekilas saya dulu mengenal istilah-istilah akuntansi waktu SLTP masih terasa sulit mencerna penjabaran materi akuntasi oleh guru pembukuan. Nah, sekarang dengan adanya perkembangan teknologi komputasi banyak perusahaan migrasi dari sistem akuntansi pembukuan manual menjadi sistem informasi akuntansi terintegrasi menggunakan software komputer tujuannya adalah sebagai sumber data informasi manajemen pencatatan transaksi perusahaan yang falid dan realtime dan memiliki standart aturan baku akuntasi. Data historis transaksi diolah menghasilkan output berupa laporan-laporan keuangan yang dibutuhkan oleh perusahaan sehingga dapat dijadikan sumber acuan informasi seperti pengambilan keputusan, manajemen hutang dan pituang, prediksi bisnis, tren bisnis, analisa produk, maupun sebagai data laporan yang dibutuhkan oleh pihak luar seperti pelaporan pajak, maupun untuk kepentingan pihak bank.
setidaknya, jika terjadi selisih dalam perhitungan maka akan menyebabkan laporan rugi laba yang tidak sesuai dengan kondisi transaksi keuangan yang sebenarnya. Maaf curhat sedikit masa-masa belajar siklus akuntasi waktu SLTP. Nah itu tadi sekilas saya dulu mengenal istilah-istilah akuntansi waktu SLTP masih terasa sulit mencerna penjabaran materi akuntasi oleh guru pembukuan. Nah, sekarang dengan adanya perkembangan teknologi komputasi banyak perusahaan migrasi dari sistem akuntansi pembukuan manual menjadi sistem informasi akuntansi terintegrasi menggunakan software komputer tujuannya adalah sebagai sumber data informasi manajemen pencatatan transaksi perusahaan yang falid dan realtime dan memiliki standart aturan baku akuntasi. Data historis transaksi diolah menghasilkan output berupa laporan-laporan keuangan yang dibutuhkan oleh perusahaan sehingga dapat dijadikan sumber acuan informasi seperti pengambilan keputusan, manajemen hutang dan pituang, prediksi bisnis, tren bisnis, analisa produk, maupun sebagai data laporan yang dibutuhkan oleh pihak luar seperti pelaporan pajak, maupun untuk kepentingan pihak bank.
Batasan Batasan Sistem Informasi Akuntansi
Sistem informasi Akuntansi dijalankan dengan sebuah mesin komputer. Mesin
komputer diciptakan hanya mengenal perintah inputan dan keluaran jadi apa yang
diinput maka hasil dari inputan akan dijadikan acuan atas informasi yang
dijalankan oleh mesin komputer. Maka, Implementasi sistem akuntansi harus dipersiapan
dengan baik ibarat mengikuti kursus menyetir mobil maka, instruktur pastinya
memberikan pengarahan cara menjalankan sebuah mobil dan juga safety car maupun
fungsi fungsi untuk menjalankan sebuah mobil seperti kontak,rem, maupun cara mengendalikan
stir dan gigi transmisi begitu juga dengan penerapan sistem informasi akuntasi sedikitnya harus mengetahui Standart prosedur
opesaional sistem dan tidak melanggar rule atau aturan pada sistem. Tujuan dari
mengetahui batasan pada sistem insformasi akuntansi agar para pengguna sistem terhindar dari kegagalan implementasi
penerapan sistem informasi akuntasi sebab, sistem informasi akuntansi hanya
bertindak sebagai tool atau alat bantu untuk meningkatkan proses kinerja yang
lebih cepat dan baik namun, user
pengguna atau manusia adalah pelaku utama sistem hanya merespon dan memproses
inputan saja. Jadi, sistem informasi akuntasi berada dalam pengawasan pengguna
sistem jika pengguna sistem tidak menjalankan dengan disiplin maka tidak
menutup kemungkinan implementasi Sistem akan gagal yang disebabkan oleh
kesalahan manusianya sendiri tidak tertib pada aturan sistem.
Tips Menghidari Kegagalan Implementasi Sistem Informasi Akuntasi
Ada beberapa tips panduan dasar persiapan-persiapan yang
harus dilakukan sebelum implementasi Sistem informasi akuntasi agar terhindar dari kekagagalan implementasi
sistem 5 Diantaranya :
- Mempersiapankan dokumen asset perusahaan atau Fix Asset yang akan dimasukkan kedalam Sistem
- Mampersiapakan Saldo Awal Hutang
- Mempersiapankan Saldo awal Piutang
- Opname Stok Produk sebagai Saldo Awal Produk
- Mempersiapkan daftar Akun–akun Perkiraan
5 hal diatas merupakan point dasar sistem informasi akuntasi
dapat memulai operasiaonal sebab saldo awal , fix asset atau harta perusahaan dan
akun perkiraan merupakan elemen dasar
dari akuntasi semoga denan artikel ini dapat memberikan sedikit pengatahuan
untuk cara mncegah kegagalan implementasi sistem informasi akuntansi
No comments:
Post a Comment