-->

Saturday, July 26, 2014

Tahapan-Tahapan Algoritma ANP (Analitical Network Process)


Pengenalan Metode Algoritma ANP

Metode Algoritma ANP (Analitical Network Process) dikembangkan Prof. Thomas L. Saaty dan Roozan. Menurut Saaty, Metode algoritma ANP sebagai bentuk pengembangan dari  Algoritma AHP. Metode algoritma ANP, digunakan untuk mengatasi faktor-faktor yang tidak dapat mendukung dalam pengambilan keputusan untuk permasalahan yang komplek pada Algortima AHP.  Metode Algoritma ANP memiliki kemampuan  dapat mengakomodasi keterkaitan atar kriteria atau alternatif-alternatif(saaty, 2003). 

4 Tahapan pengambilan keputusan dengan Metode algoritma ANP
  1. Menetukan kriteria dan alternatif pilihan.
  2. Membentuk matrik perbandingan berpasangan
  3. Menghitung bobot elemen Vector prioritas w disebut sebagai eVektor  Rumus A.w = λmax.W
  4. Menghitung Rasio Konsistensi
Metode algoritma ANP memiliki dua jenis keterkaitan inner dependency dan outer dependency.Metode algoritma ANP  membutuhkan cluster (klasifikasi) hirarki yang dimodifikasi menjadi jaringan umpan balik. Hirarki Algoritma ANP merupakan sebuah struktur dengan tujuan pada level atas hirarki digolongkan menjadi 4 kelompok diantaranya suparchy, Intarchy, sinarchy, hiernet

Metode algoritma ANP  memiliki struktur jaringan digambarkan dengan panah dua jalur(busur lingkaran) yang saling ketergantungan antar cluster atau jika didalam tingkatan faktor yang sama akan terbentuk loop. Busur lingkaran berasal dari pengendalian atribut yang menghubungkan dengan atribut lain yang dapat saling mempengaruhi.
 
Metode algoritma ANP mampu menangani saling ketergantungan antar unsur-unsur dengan memperoleh bobot gabungan melalui pengembangan dari supermatriks. Saaty(2003) menjelaskan konsep super matriks sebagai paralel pada proses rantai Markov.

Monday, July 21, 2014

Integritas DBMS, Data Warehouse dan Data Mining dalam Bisnis

RDBMS(Relational Database Management System)

Contoh yang akan digunakan adalah Grosir Kamera digital untuk mengetahui pola perilaku konsumen, sekmentasi pasar, dan prediksi dan tren penjualan kedepan.

Sebuah sistem database DBMS terdiri dari tabel-tabel dibentuk secara unik dan saling terkait atau relasi antar tabel. Setiap tabel terdiri dari satu set atribut field(kolom) dan  menyimpan satu set catatan record, setiap record data dalam databasee relational merupakan object yang di buat suatu kunci unik (primery key) dan untuk satu kunci untuk relasi data tabel yang dinamakan Foreign Key. Contoh perangkat lunak DBMS diantaranya SQL Sever, MySQL, Firebird, Oracle dsb. DBMS dapat diakses dengan bahasa query database SQL ( stucture Query Leaguage) atau dengan bantuan antar muka grid table. Query dalam database merupakan bahasa yang digunakan untuk melayani request yang diberikan seperti operasi join, seleksi, pengelompokan data, sum(), count(), max(), min(), avg(). Melalui SQL ini data-data yang ada dalam database bisa diolah.

Thursday, July 17, 2014

Langkah-Langkah Perhitungan Manual AHP



Algortitma AHP

Analytical Hierarchy Process (AHP) merupakan salah satu metode pengambilan keputusan multikriteria digunakan untuk masalah yang kompleks. Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) ini dikembangkan oleh Prof. Thomas L. Saaty, Metode AHP merupakan sebuah hirarki fungsional dengan input utamanya presepsi manusia. Metode algoritma AHP ini mendukung pengambilan keputusan multi kriteria untuk mendapatkan keputusan yang terbaik dari berbagai alternatif kriteria pilihan kemudian membuat ranking alternatif keputusan.

5 proses penyusunan metode Algoritma AHP
  1. Aspek prioritas kriteria dan prioritas kriteria alternatif
  2. Proses penyusunan hirarki
  3. Menentukan prioritas kriteria
  4. Menentukan prioritas alternatif kriteria
  5. Perhitungan hasil akir AHP
Contoh perhitungan metode algoritma AHP untuk menentukan Penerima Raskin
perhitungan AHP ini melibatkan enam kriteria penilaian :
1. Kriteria Jenis Lantai (Tanah,Plester,Keramik)
2. Kriteria Jenis Dinding (Kayu, Tembok Tanpa Plester, Tembok Plester)
3. Kriteria Jenis Pekerjaan (PNS, Wiraswasta, Buruh)
4. Kriteria Jumlah Makan (Kurang dari 2x, 2x makan, Lebih dari 2x)
5. Kriteria Jenis WC (Tidak Layak, Layak, Sangat Layak)
6. Kriteria Jenis Bahan Bakar (Kayu, Minyak Tanah, Gas Elpiji)


Tuesday, July 15, 2014

Kumpulan Source Code

Source code yang diupload semata mata hanya untuk tujuan belajar bukan untuk tujuan komersil. Source code kedepan akan terus di tambah silahkan download  :

Sistem Informasi Administrasi   Surat Menyurat
Source AHP Nominasi Karyawan Teladan
Sistem Absensi Karyawan Dengan Barcode
Source Code K-Means Prediksi Gizi Balita
Sistem Otomasi Pengumuman Dotmatrix Display Via SMS Getway + SMS Brodcast wali Murid

nah ini ada membutuhkan source code foward chaining dari sahabat saya  monggo mas niko di download
Sistem detekasi Penyakit Tanaman Padi dengan metode foward Chaining

 

Friday, July 11, 2014

METODE INFERENSI FOWARD CHAINING DAN BACKWARD CHAINING

Metode Foward Chaining

Metode inferensi foward chaining ini digunakan untuk penelusuran maju dengan menggunakan pengulangan proses sampai hasil akir ditemukan. Foward chaining merupakan group dari multiple inferensi yang melakukan pencarian dari suatu masalah kepada solusinya, jika klausa premis bernilai TRUE , maka proses akan meng-assert konklusi. Foward chaining adalah data driven karena inferensi dimulai dengan informasi yang tersedia dan baru konlusi yang diperoleh metode ini  mampu diterapkan untuk memecahkan masalah pengendalian("Controling") dan peramalan (Prognosis)  contoh penerapan metodefoward chaining.

Alur Proses sistem metode foward chaining dan metode bakcward chaining
image source hsc.csu.edu.au
Rule 1
Gejala klinis
Jika Sesak Nafas
Dan mengi
Dan batuk
Dan Produksi Lendir berlebihan
Dan suara Nafas Berderak
Dan terdapat pada anak kecil dan umur permulaan sekolah
Maka mengidap penyakit Asma Hipersekresi